Pages

information

Monday, November 19, 2018

Artikel || UKM BAGI MAHASISWA UNSOED DILINGKUNGAN TEKNIK




UKM BAGI MAHASISWA UNSOED
DILINGKUNGAN TEKNIK
Oleh:Dwinanjar Aji Santoso (H1C012007)

            Apakah anda tahu tentang UKM? Ya, pastinya anda sebagai mahasiswa, tahu apa itu UKM. UKM atau Unit Kegiatan Mahasiswa adalah suatu wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan bakat dan minat serta kreativitas mahasiswa di dalam kegiatanya.Namun, ada juga yang mengatakan bahwa  UKM merupakan himpunan mahasiswa dalam suatu bidang tertentu di tingkat Universitas.
Ada banyak  jenis UKM yang ada di Unsoed seperti ukm seni, ukm olahraga, ukm bela diri, ukm kerohanian, ukm pencinta alam dan sebagainya.Sedangkan jenis UKM dilingkungan teknik sendiri ada Salman, EEC, Olahraga, Ksma titik nol, dan lain sebagainya
Nah, sekarang apakah anda tahu, apa saja sih manfaat anda mengikuti salah satu kegiatan UKM tersebut? Ya, pastinya anda akan mendapatkan pengalaman yang begitu berharga, selain itu anda juga akan mendapatkan pengetahuan, mendapatkan banyak teman, memperoleh ilmu dan sebagainya. Untuk  membuktikan dan merasakan sendiri manfaat dari kegiatan tersebut, silahkan anda mencoba sendiri mengikuti salah satu jenis  UKM tersebut. Tapi yang jadi pertanyaanya, lebih penting mana memiliki IPK tinggi ataukah mengikuti banyak jenis UKM?

Unit Kegiatan Mahasiswa (disingkat UKM) adalah wadah aktivitas kemahasiswaanuntuk mengembangkan minat, bakat dan keahlian tertentu bagi para anggota-anggotanya. lembaga ini merupakan partner organisasi kemahasiswaan intra kampuslainnya seperti senat mahasiswa dan badan eksekutif mahasiswa, baik yang berada di tingkat program studi, jurusan, maupun universitas. Lembaga ini bersifat otonom, dan bukan merupakan sob-ordinat dari badan eksekutif maupun senat mahasiswa. (http://id.wikipedia.org)
Mahasiswa adalah sekelompok masyarakat terpilih yang memilliki masa depan yang strategis sebagai calon pemikir, pelaksana dan pemimpin untuk dapat mengerahkan, mengembangkaan dan membimbing cara hidup berbangsa dan bernegara. (soedito, Jatidiri Unsoed, 2012:5)
Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesiayang terletak di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Universitas ini berdiri pada tanggal 23 September1963.Sedangkan  Kampus FST itu sendiri terletak di Desa Blater dan dikenal dengan istilah "Unsoed 21" yang berarti Kampus Unsoed yang berjarak 21 km dari Kampus Pusat di Purwokerto. Lokasi FST berada di Jl Mayjend Sungkono Km5 Desa Blater Purbalingga. (http://id.wikipedia.org)
            Lingkungan yaitu segala sesuatu disekitar subyek manusia yang terkait dengan aktifitasnya dimana ia berada. (http://andietri.tripod.com)

Istilah IPK ( Indeks Prestasi Kumulatif ) dan UKM ( Unit Kegiatan Mahasiswa ) merupakan suatu hal yang tidak asing lagi bagi mahasiswa. Kedua hal itu tidak bisa dipisahkan dari kehidupan mahasiswa di perguruan tinggi. Sering sekali kedua hal tersebut menjadi dilema bagi sebagian besar mahasiswa. Mahasiswa terkadang bingung dalam menentukan mana yang harus diutamakan dalam menjalani kuliah. Selanjutnya, mahasiswa harus mengetahui dengan pasti mana yang akan memberikan manfaat bagi kehidupannya dikemudian hari. Tentunya manfaat dalam jangka panjang.
Indeks Prestasi Kumulatif adalah tingkat keberhasilan studi yang telah dicapai oleh mahasiswa dari seluruh kegiatan akademik yang telah diikuti mahasiswa selama mengikuti pendidikan di perguruan tinggi. Dalam teorinya tujuan digunakannya IPK adalah sebagai evaluasi studi pada akhir program pembelajaran. Masing- masing perguruan tinggi pasti mempunyai batas minimal IPK dimana mahasiswa dapat dikatakan lulus apabila telah memenuhi kriteria IPK yang telah ditentukan oleh suatu perguruan tinggi. IPK yang tinggi merupakan dambaan setiap mahasiswa. Selain itu bagi mahasiswa yang mempunyai IPK tinggi kemungkinan mendapat beasiswa menjadi lebih besar.
Tapi permasalahannya adalah apakah dengan IPK tinggi akan menjamin keberhasilan mahasiswa dikemudian hari ? Perlu kita ingat bahwa menjadikan IPK tinggi sebagai satu- satunya tolak ukur keberhasilan adalah salah,karena IPK hanya sebuah label yang dapat direkayasa. Banyak mahasiswa yang merasa cukup karena telah mendapat IPK tinggi. Padahal IPK tinggi merupakan sebuah label yang tidak bisa menjamin kesuksesan di dalam pergaulan masyarakat. Mereka berpikir itulah tujuan mereka kuliah. Dengan kata lain, mereka lebih mementingkan IPK tinggi daripada bagaimana cara penerapan pengetahuan yang mereka miliki dalam kehidupan yang nyata.
Belum tentu mahasiswa yang memiliki IPK tinggi benar-benar menguasai bidang yang telah dicap tinggi itu. IPK tinggi tidak banyak berpengaruh apabila mahasiswa itu sendiri tidak memiliki pengalaman bersosialisasi di dunia luar. Manusia tentunya selalu berhubungan dengan orang lain. Sebagai mahasiswa harus memiliki sikap yang kritis, memiliki rasa tanggung jawab tinggi, mampu bersaing secara sportif. Hal inilah yang nantinya akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan mereka.

Unit Kegiatan Mahasiswa adalah wadah aktifitas kemahasiswaan di tingkat perguruan tinggi yang berfungsi mengembangkan bakat, minat dan keahliaan tertentu dari masing- masing anggotanya. UKM yang tersedia di masing- masing perguruan tinggi bermacam-macam. Sehingga mahasiswa dapat menyalurkan bakat dan hobinya di tempat yang benar. Selain itu, fungsi UKM adalah sebagai wadah untuk melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler di perguruaan tinggi. UKM memang seharusnya dibentuk tidak hanya berlandaskan pada azas manfaat semata, tetapi juga berlandaskan pada azas edukatif. Nilai-nilai edukatif ini mempunyai peran penting yaitu dapat mendidik mahasiswa ke arah yang benar dan sesuai dengan tujuan pendidikan. IPK dan UKM adalah dua komponen yang sama – sama penting sejalan dengan kebutuhan pasar yang memang menginginkan mutu lulusan yang baik
Mengikuti salah satu UKM yang telah terbentuk akan bermanfaat bagi mahasiswa. dampak negatif yang ditimbulkan oleh UKM sangat sedikit atau bahkan bisa dikatakan tidak ada kerugiannya bagi mahasiswa.Tidak bisa dipungkiri bahwa UKM menyumbangkan dampak- dampak positif untuk perkembangan pikiran menuju kedewasaan dan menambah pengalaman mahasiswa. Kemampuan bersosialisasi sangat dibutuhkan. Dengan kemampuan bersosialisasi, maka mahasiswa akan lebih cepat menangkap peluang- peluang yang ada di sekitar yang bisa menghantarkan mahasiswa pada kesuksesaan.
UKM merupakan sarana untuk mengimplikasian secara nyata apa yang menjadi buah pikiran kita slama ini, dan ini akan lebih bermanfaat pada akhirnya ketika kita terjun langsung dalam masyarakat. Oleh karena itu, janganlah ragu-ragu untuk mengikuti UKM yang telah terbentuk di perguruaan tinggi anda.Marilah kita memantapkan langkah serta berkeyakinan bahwa dengan mengikuti UKM , mahasiswa akan mendapatkan manfaat yang berguna dalam kehidupan. Di antaranya yaitu: mengalami suatu perubahaan yang bersifat membangun diri, merubah diri, berpikiran positif, merubah cara berpikir menjadi lebih dewasa serta melatih agar berpikiran luas sekaligus belajar dari pengalaman. Karena pengalaman adalah guru yang paling berharga.
            Nah, sekarang kita dapat menyimpulkan, bahwa dengan mengikuti UKM akan mempererat tali persaudaraan antar mahasiswa,dan juga menjalin kebersamaan. Selanjutnya hubungan antar mahasiswa yang terjalin dengan baik akan menjauhkan mahasiswa dari sikap individualisme. Jadi, IPK tinggi tidak akan menjamin bahwa mahasiswa akan memperoleh keberhasilan. Tapi, kemampuan bersosialisasi yang telah didapatkan dalam mengikuti UKM adalah hal yang paling berharga dan sekaligus sebagai kunci keberhasilan mahasiswa dalam menghadapi dunia lua. Selain itu, di dalam UKM terdapat nilai-nilai sosial seperti : saling menghargai , gotong- royong, peduli terhadap sesama, kemandirian, persatuan dan kesatuan.Oleh karena itu, janganlah ragu-ragu untuk mengikuti UKM yang telah terbentuk di perguruaan tinggi anda.Marilah kita memantapkan langkah serta berkeyakinan bahwa dengan mengikuti UKM , mahasiswa akan mendapatkan manfaat yang berguna dalam kehidupan. Di antaranya yaitu: mengalami suatu perubahaan yang bersifat membangun diri kita, merubah diri( dari yang tidak tahu menjadi tahu, dari yang tidak mengerti menjadi mengerti), berpikiran positif, merubah cara berpikir menjadi lebih dewasa, melatih agar berpikiran luas sekaligus belajar dari pengalaman.

Daftar pustaka
Soedito, dkk.2012.jatidiri unsoed.Purwokerto:UPT percetakan dan penerbitan Unsoed.
http:// Irsyadnaara.wordpress.com/2011/05/03/ipkukm/, diakses 3 Mei 2011.


No comments:

Post a Comment